Sabtu, 20 Februari 2010

Strategi BK dapat Mengatasi Kesulitan Belajar Anak

Latar Belakang Masalah
               Pendidikan TK merupakan salah satu bentuk pendidikan pra sekolah sesuai dengan Peraturan Pemerintah RI No.27 tahun 1990. Tujuan Pendidikan TK adalah membantu meletakkan dasar ke arah perkembangan sikap, pengetahuan, ketrampilan dan daya cipta yang diperlukan oleh anak didik dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan dan untuk pertumbuhan serta perkembangan selanjutnya.
               Pendidikan TK dilaksanakan dengan prinsip bermain sambil belajar atau belajar seraya bermain sesuai perkembangan anak didik. Oleh karena itu seorang guru TK hendaknya mampu memhami perkembangan kognitif, afektif dan psikomotori anak agar dapat menciptakan lingkungan belajar yang menarik dan bermakna bagi anak didik.
               Sejalan dengan itu sesuai dengan tekad pemerintah dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) serta dalam rangka menyongsong era globalisasi dimana persaingan bebas dalam berbagai hal, merupakan pekerjaan yang tidak mudah bagi guru untuk mempersiapkan anak didik sejak dini baik dalam segi fisik maupun mental  yang dilandasi oleh keimanan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
                Dalam menyampaikan materi /bahan pembelajaran pada anak didik yang dipentingkan bukan hasil akhir semata melainkan proses dari belajar mengajar anak didik. Oleh karena itu diusahakan agar guru menggunakan pendekatan individual, guru harus dapat memahami tingkah laku, masa peka (kematangan) anak didik sesuai dengan program kegiatan belajar mengajar di TK yang dipersiapkan dalam rangka pembentukan perilaku melalui pembiasaan dan pengembangan kemampuan dasar yang ada pada diri anak didik sejalan dengan tahap perkembangan anak.
                Pendidikan dianggap berhasil baik dan bermutu tinggi apabila kemampuan .pengetahuan dan sikap yang dimiliki para anak didik berguna bagi perkembangan selanjutnya termasuk perkembangan anak di lembaga pendidikan berikutnya, sedang mutu itu sendiri akan dapat dicapai apabila proses belajar mengajar (PBM) yang diselenggarakan di kelas benar benar PAIKEM (Pembelajaran Aktif Inovatif  Kreatif Efektif dan Menyenangkan).
               Namun demikian kenyataan menunjukkan bahwa keadaan anak anak yang bersekolah di TK sangat bervariatif dari latar belakang keluarga , kesehatan jasmani dan rohani, kecakapan dasar yang dimiliki bakat minat dan tingkt kecerdasan anak.
               Selain tersebut diatas kondisi anak TK yang usianya rata rata 4 sampai 6 tahun ,dimana usia yang memasuki transisi dari kehidupan di rumah memasuki lingkungan sekolah /TK , anak dituntut mampu menyesuaikan diri dengan baik dalam menghadapi perubahan perubahan yang terjadi di TK dan lingkungannya.
               Sungguh merupakan pekerjaan yang tidak mudah bagi seorang guru TK untuk dapat menjadi mediator dan fasilitator antara kondisi anak TK yang mengalami masa peka yang merupakan masa yang dapat menentukan perkenbangan anak selanjutnya, dimana pada usia tersebut sebagaia besar kecerdasannya akan berkembang secara menyolok dengan tujuan pendidikan TK yang akan dicapai.
              Sehubungan dengan hal tersebut banyak permasalahan permasalahan yang sering dijumpai di TK, baik permasalahan ringan atau permasalahan yang berupa kasus sehingga memerlukan penanganan serius.
Dan untuk menjawab semua permasalahan tersebut penulis mencoba menyampaikan pendapat "Bahwa sangat penting peranan Bimbingan KOnseling untuk membantu mengatasi kesulitan belajar di TK ".
2. Rumusan Masalah
               Melihat betapa pentingnya pendidikan  bagi anak usia 4 - 6 tahun dimana pada masa tersebut anak TK mengalami pertumbuhan dan perkembangan jasmani maupun rohani yang pesat, sehingga memerlukan pelayanan pendidikan yang tepat agar kecerdasan anak dapat berkembang secara optimal, maka pada dasarnya pendidikan TK harus berfungsi :
      a. Pusat kesejahteraan  anak (Child Welfare  Development  center ).
       b. Pusat perkembangan kepribadian anak ( Cgild Development center).
        c. Lembaga Pendidikan  untuk membantu keluarga dalam memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani ana
             yang diperlukan bagi perkembangan kepribadian.
        d. Lembaga untuk membantu masyarakat.
                Berpijak dari fungsi TK tersebut ,penulis dapat mengangkat permasalahan yang ada di TK :
         a. Mampukah  guru TK mengakomodir perkembangan kepribadian anak yg beragam.
          b. Dengan banyaknya terjadi  kasus yang  berbeda  diantara beragam individu / anak didik , mampukan guru menjamin kesejahteraannya ?.
3. Hipotesis Tindakan.
4. Tujuan.
...................................kunjungi selalu blog TK Negeri Pembina Kawedanan ............